Senin, 13 Juli 2009

PINDAH RUMAH


  • Alhamdulillah kira-kira beberapa bulan yang lalu, 10 mei 2009 saya pindah rumah dari Jl. KH. Hasyim Ashari Malang ke PERUM PERMATA BRANTAS INDAH Jl. Saxofon Malang. Tempat yang sangat strategis dari berbagai perhitungan kami. Mudah-mudahan Allah SWT merindloi kami sekeluarga, amin.

Selasa, 28 Oktober 2008

SUBHANALLAH

Sangat Perlu di Contoh,masih ada Presiden yg seperti ini…

1Presiden Iran saat ini: Mahmoud Ahmadinejad,
ketika di wawancara oleh TV Fox (AS) soal kehidupan pribadinya: “Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada diri anda?”

Jawabnya: “Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan padanya:”Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran .”

Berikut adalah gambaran Ahmadinejad, yang membuat orang ternganga:

1. Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid2 di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.

2. Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler untuk menggantinya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.

3. Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.


4. Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri2 nya untuk datang kepadanya dan menteri2 tsb akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani yang berisikan arahan2 darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri2nya untuk tetap hidup sederhana dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi, sehingga pada saat menteri2 tsb berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.

5. Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu2nya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.

6. Gajinya sebagai dosen di sebuah universitas hanya senilai US$ 250.

7. Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya. Hanya itulah yang dimilikinyaseorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis, ekonomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan. Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.

8. Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan gembira, ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.


9. Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya, ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.

10. Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri2 nya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri2 nya dapat masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara2 seperti karpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi, atau hal2 spt itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.

11. Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg tidak terlalu besar karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut. Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden?

Presiden Iran tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari pengawal2nya yg selalu mengikuti kemanapun ia pergi. Menurut koran Wifaq, foto2 yg diambil oleh adiknya tersebut, kemudian dipublikasikan oleh media masa di seluruh dunia, termasuk amerika.

12. Sepanjang sholat, anda dapat melihat bahwa ia tidak duduk di baris paling muka

13. Bahkan ketika suara azan berkumandang, ia langsung mengerjakan sholat dimanapun ia berada meskipun hanya beralaskan karpet biasa

14. Ia juga tidak mau bersalaman dengan wanita yang bukan muhrimnya, cukup menundukan kepala sebagai rasa hormat


Mudah-mudahan di pemilu 2009 yang akan datang kita akan memiliki Presiden seperti itu…

Sumber informasi:
http://catatanmuslim.wordpress.com/2008/10/16/aneh-tapi-nyatamasih-ad-presiden-yg-seperti-ini/

Jumat, 06 Juni 2008

KEMATIAN YANG TAK BISA KITA HINDARI

Kematian adalah hal yang biasa bagi hamba Allah, kelahiran itu berurutan, dari kakak, adik, sampai yang terkecil, tetapi kematian tidak beraturan, dimana saja dan kapan saja. Itulah yang perlu kita persipkan dalam menyongsong kematian, Jika Anak cucu Adam meninggal, terputuslah dengan segala amalan kecuali 3 hal :
1. Amal Jariah sewaktu yang kita perbuat dunia.
2. Ilmu yang bermanfaat.
3. Do'a Anak yang sholeh.
Wahai sahabat ingatlah, dan ingatlah, kematian selalu menanti kita.!

Sabtu, 31 Mei 2008

KETEGUHAN


Sebuah keharusan yang perlu kita tanamkan dalam hati kita.

Suatu Kegigihan yang mendukung kepribadian yang tinggi, semua itu berakar dari keteguhan

Jumat, 30 Mei 2008

PERJUANGAN MEMBUTUHKAN KESABARAN

Dalam perjalanan hidup ini memang dibutuhkan kesabaran yang tinggi, hal ini bisa dibuktikan bahwa seseorang yang berhasil di dunia ini melalui proses kesabaran yang dalam.
Mengapa hal ini bisa terjadi, dan kita memahami hal itu, tetapi kesabaran itu sangat sulit, dan berat, sehingga dibutuhkan terapy

Minggu, 18 Mei 2008

Mejeng Bareng Pak Profesor.


Bersama Pak Prof. Imam Suprayogo (saat ini Rektor UIN Malang) berada di Bandara Haji Jedah, sedang menunggu masalah keimigrasian, pemandangan semacam ini sudah biasa, sambil mengantri kita bisa omong-omong sama pak prof. Omong-omong dengan pak prof tidak lepas dari tema buku islam. Hal ini merupakan kepedulian bagi seorang Rektor ternama di Malang ini.

Sabtu, 17 Mei 2008

HIDUP MAKIN BERARTI


Hari demi hari hidup ini terasa bermakna dan indah. Itulah yang terasa dalam hati saya, bagaimana kita selalu berusaha untuk selalu bersyukur pada Allah SWT. Bermacam kenikmatan yang telah kita rasakan, baik itu yang berlalu maupun yang akan datang, seolah kita merasa menjadi hamba yang dhalim. Sewaktu saya di Mina, saya merasakan betapa kecilnya seorang saya, yang berkumpul di tengah lautan manusia yang datang dari berbagai negara, dari berbagai kultur yang beda dan menjadi satu dalam tujuan menyembah pada Allah SWT.